Mungkin tidak bisa dimungkiri lagi, akhir-akhir ini AI setiap harinya terus berkembang dengan pesat dan tak terbatas, tidak hanya satu platform saja yang tersedia, tapi banyak yang ingin bersaing dan memberikan alternatif serta keyakinan kalau milik mereka adalah yang terbaik dari pada yang lain.
Istilah kecerdasan buatan yang sekarang ini biasa kita sebut dengan artificial intelligence (AI) muncul pertama kali dalam Konferensi Dartmouth¹. Namun, sebetulnya konsep kecerdasan buatan ini sudah ditanamkan jauh sebelum itu. Para ahli dari masa ke masa telah melakukan penelitian untuk terus mengembangkan kecerdasan buatan ini.
Berbeda dengan yang sekarang, AI berkembang pesat dan terus memberikan solusi yang ada diluar pemikiran manusia, yang dimana kita disajikan media yang ingin kita dapatkan dengan cara instan. Tidak hanya itu kebanyakan dari perkembangan ini tentunya membawa dampak baik dan buruk bagi kehidupan kita saat ini.
Dengan berkembangnya AI yang kita sendiri tidak bisa membendungnya, kita hanya bisa memanfaatkan atau terjebak dengan ketidak tahuan dalam pengguaannya, yang dimana bisa jadi kita yang tidak mengikut perkembangannya akan tergeser dengan AI saat ini, tentu sudah banyak pekerjaan yang digantikan oleh AI, bahkan sekarang banyak pekerjaan yang bergantung dengan kemudahan yang ditawarkan oleh AI itu sendiri.
Aku yang bekerja dalam dunia desain grafis dan media juga merasakan dampak yang ditimbulkan dari adanya AI, mulai dari desain instan yang bisa kita dapatkan, atau pemecahan masalah yang bisa kita selesaikan dalam waktu yang singkat dengan kemudahan yang ditawarkan oleh AI itu sendiri.
Kali ini aku akan sedikit membagikan apa dampak negatif dan positif yang aku rasakan saat ini ketika pekerjaan harus bersinggungan dengan perkembangan AI yang terus maju dan terus berkembang pada saat ini.
Dampak Positif
Banyak dampak positif yang bisa didapatkan dengan adanya AI ini, apalagi dalam urusan pekerjaan tentunya dapat mempercepat proses pembuatan karya dengan berbagai algoritma yang mampu mengasilkan desain secara cepat dan efesien. banyak aset desain yang bisa didapatkan bahkan banyak desain-desain baru yang bisa diciptakan dengan memasukan kata kunci yang ada di benak kita, untuk AI yang mengesekusinya.
Dalam artian lain AI sangat membantu untuk mempercepat dalam membuat suatu desain yang sangat cepat dan efesien, apalagi dengan banyaknya referensi desain yang bagus yang tentunya bisa dikembangkan oleh AI itu sendiri.
Dampak Negatif
Tentunya hal ini juga sangat berdampak dengan adanya AI banyak dilema yang akan ditimbulkan, apalagi bagi seorang desain grafis yang ingin terus bekembang dan ingin meningkatkan skil dalam apa yang dia sukai.
Hilangnya esensi dari seorang desain grafis itu sendiri tentu akan membuat banyaknya desain grafis yang nantinya sangat bergantung kepada teknologi AI ini, apalagi yang sekarang ini AI tidak hanya berkembang pada sekedar kata ataupun gambar, tapi sudah bisa untuk membuat sebuah cuplikan video dan bahkan sudah bisa untuk mengedit video sendiri.
Kesimpulan
AI memang berkembang secara pesat, baik dalam hal sekedar pengelolaan kata ataupun unsur multimedia, namun AI ini juga butuh dengan namanya user yang harus memberikan perintah kepadanya, yang dimana tentunya ini adalah tools yang sangat bermanfaat dalam penggunaan teknologi kedepannya dan tentunya untuk mempercepat juga dalam pengerjaan sesuatu yang membuthuhkan waktu yang singkat.
Namun ada kalanya manusia harus juga untuk mengimbangi kemampuan yang ia miliki agar tidak terjebak dan ketergantungan yang terus menerus memudahkan kehidupannya dan membuat semua menjadi secara instan, karena sesuatu yang mudah kita dapatkan pada akhirnya hal itu jugalah yang akan paling cepat menghilangnya,
¹Konferensi Dartmouth (Dartmouth Conference) adalah pertemuan penting dalam sejarah kecerdasan buatan (AI). Konferensi ini diselenggarakan pada tahun 1956 di Dartmouth College, New Hampshire, Amerika Serikat, dan sering dianggap sebagai kelahiran AI sebagai bidang studi formal. Tujuan utama konferensi ini adalah untuk membahas dan mengeksplorasi kemungkinan membuat mesin yang dapat meniru kecerdasan manusia. - redresscompliance-com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar