17 February

Apakah "Baik" itu Baik ?


Aku pikir ada orang baik disetiap perkumpulan orang baik, aku pikir juga hanya orang jahat yang ada diperkumpulan orang jahat, tapi sepertinya itu adalah hal yang salah, karna di tempat orang baik, juga ada orang jahat, dan ditempat orang jahat ada juga orang baik.

Dulu, saat aku masih menyandang seorang siswa di sekolah menengah, aku fikir ketika kita berkumpul dengan orang baik tentu didalamnya semua orang baik, melakukan hal-hal baik, membuat sesuatu ke masyarakat dengan hal-hal baik dan semuanya yang baik-baik yang tidak di lakukan orang jahat.

Tapi sekarang semuanya berubah, ternyata baik dan jahatnya manusia itu relatif dan melihat situasi juga keadaan yang tentunya mendukung kegiatan baik atau jahatnya tindakan disetiap tempat itu, anehnya orang baik terlalu menganggap dirinya baik, dan orang yang dianggap jahat belum tentu menganggap dirinya juga jahat.

Beberapa bulan lalu, aku bertemu dengan orang yang dari awal aku anggap cukup baik dan aku rasa bisa untuk menjadi teman yang bisa aku percaya, tentu bukan sembarang orang, orang ini yang mengerti tentang ilmu agama, yang jika kalau kita melihat orang yang mengerti tentang agama, tentu fikiran kita menganggap dia baik.

Terkadang aku bertanya dalam hati, apakah semua orang itu punya topengnya masing-masing, kalau semuanya punya, berarti aku juga ga terlepas dari itu.

Lalu, apakah orang jahat itu tidak pernah baik? makanya selalu di anggap jahat dan tidak pernah berbuat baik?

Lantas fikirkan itu yang mengantarkanku kemasa lalu yang mungkin aku pernah mengalaminya sendiri, yang dimana aku melihat disekelilingku.

Balik ke temanku yang tentunya mengerti dengan agama itu, tidak menyalahkan hanya saja mungkin kita bisa mengambil beberapa pelajaran yang mungkin disampaikan melalui perantaranya itu ya beliau.

Jadi begini, pernah temanku itu berkata.

        "Kenapa ya, dia begitu?"

        "Maksudnya?, tanyaku"

        "Kemarin ada kerjaan bareng dia, dia berkata ini kerjaan terima kasih, dan tidak ada ongkos dalam kerjaan ini, dan ternyata usut punya usut, ada ongkos dalam kerjaan itu yang diberikan ke dia, tapi dia diam-diam saja"

        "Lah, terus gimana?, tanyaku kembali"

        "Ya sudahlah, mungkin itu rezeki dia, kita coba ikhlas saja"

Ini sepenggal cerita yang pernah kami bahas sudah cukup lama sekali, dan tentu ini aku masih ingat sekali kapan dan dimana cerita ini diceritakan, karena ini salah satu hal yang harus aku hindari dalam pekerjaan yang aku rasa tidak adil.

Hal ini jugalah yang membuat aku percaya, oh ternya ini orang baik, buktinya dia mau ikhlas yang kerjaannya aja ga dibayarkan sebelumnya.

Singkat cerita, sudah beberapa tahun aku mengerjakan kerjaan dia yang katanya membantu dia dan dia juga tidak diberikan ongkos dalam kerjaan itu, ya sebagai kawan aku sih percaya saja, karena juga aku sudah percaya dengan dia yang latar belakangnya sudah aku kasi tau di awal cerita ini, tentu beberapa bulan lalu aku kaget dengan kenyataan yang tentunya aku ga habis fikir dengan apa yang terjadi.

Jadi, ternyata selama ini kerjaan yang aku bantu itu ada ongkosnya, dan tentunya dia ngelakuin hal yang sama dengan yang dia keluhkan dahulunya kepadaku, dalam hati langsung bertanya, apakah semua orang seperti ini ujungnya, menceritakan keburukan orang lain, padahal dia juga seperti itu, ini tentu berbanding terbalik dengan temanku yang di anggap jahat sama orang lain, ternyata baiknya mengalahkan orang baik.

Dari sini aku fahami, ternyata kita sebagai orang, harus lebih menyadari tentang apa yang kita lakukan dan yang kita buat, terkadang kita tidak sadar apa yang kita tidak suka dari orang lain, ternyata kita sendiri mempunyai hal yang tidak kita sukai itu di diri kita, penting disini untuk memilih dan memilah teman.

Dimana ketika kita ingin menceritakan sesuatu mungkin kita bisa lebih memahami diri kita sendiri, apakah kita sama seperti mereka, dan ketika kita tidak merasa dirikita seperti mereka ada baiknya kita diam dalam hal menceritakan keburukan orang lain untuk kebaikan diri kita sendiri.


More... ➥ Apakah "Baik" itu Baik ?
27 December

Terima Kasih...

Terima Kasih


sudah berada di akhir tahun saja kali ini, ga terasa tahun ini ga ada nulis sama sekali tentang hal penting didalam situs ini, lagian tahun ini sepertinya  cepat kali berlalu, ga ada yang spesial tapi mungkin ada hal yang spesial tapi terlewatkan.

Tahun ini banyak hal yang bisa dijadikan pelajaran, baik yang ga disangka maupun yang sudah tau dari awalnya bagaimana akhirnya. Kadang heran, bagaimana mau ngembangkan diri sendiri kalau saja tidak ada pemicu didalamnya.

Banyak hal yang terjadi begitu saja dan dilawati dengan begitu saja pula pada akhirnya, banyak perasaan yang patah tahun ini, banyak manusia yang  pergi juga tahun ini dan tentu ada pula yang datang dengan sendirinya.

Ga banyak yang ingin dicapai tahun ini, toh dari awal memang ga ada buat plan yang ingin  dikejar tahun ini, yang ada itu untuk menyelesaikan apa yang tahun sebelumnya juga ga bisa dicapai.

Tahun ini cukup untuk berdamai dengan diri sendiri, cukup menerima siapa yang pergi dan siapa yang memang ingin tetap singgah, tahun ini banyak orang yang lama tidak menghubungi tiba-tiba menghubungi kembali, memang mungkin tahun ini disuruh berdamai dengan diri sendiri mungkin ya..

Mungkin ini saja untuk penutup tahun ini yang dimana juga ga ada tulisan yang menarik di tahun ini, hehe

terima kasih untuk semuanya yang sudah datang dan pergi di tahun ini, semoga kedepannya kita bisa menjadi manusia yang lebih baik dan lebih memanusiakan manusia... (❁´◡`❁)


More... ➥ Terima Kasih...
22 September

Kenalan dengan Software Desain Yuk!


Akhir-akhir ini tentu banyak sekali yang menggunakan software desain, baik untuk keperluan komersil maupun untuk kebutuhan yang bersifat pribadi, banyak sekarang yang mulai memperlajari software desain ini, tentunya tidak semua software desain yang kita ketahui.

Sering kali kita mendapati software desain yang sering orang pergunakan, sementara itu tentunya software desain ini banyak jenis dan kegunaanya.

Seiring dengan perkembangan dunia digital saat ini, software desain tidak main-main dalam mempergunakan atau melengkapi tools di dalam softwarenya baik itu software berbayar maupun software yang sifatnya open source atau gratis.

Mungkin ini ada beberapa software yang sering dipergunakan dalam mendesain, apa saja itu? Mari kita bahas. 

1. Corel Draw


Corel Draw tentu tidak asing lagi dengan keseharian kita, baik dalam penggunaan pribadi, pembelajaran, maupun dalam dunia industri, Corel Draw memberikan interface yang cukup mudah untuk dimengerti bagi yang ingin mempelajari desain dari dasar.

Tidak hanya mudah untuk dipelajari, Corel Draw ini juga mungkin menjadi primadona bagi kebanyakan desainer yang masih belajar, ataupun desainer yang berada di percetakan, kerena tentunya, Corel Draw ini sangat membantu untuk mempercepat kerjaan.

Corel draw sendiri adalah editor grafik vektor, ia mempunyai beberapa versi mulai dari versi 1 sampai yang terbaru adalah CorelDraw Graphics suite 2021 yang versi full version aslinya dibanderol $399.00 atau sekitar 5,68 juta/ Tahun atau versi sekali belinya berada di harga $785.00 atau sekitar 11 Jutaan.

Untuk kalian yang tertarik membeli lisensi-nya secara resmi dapat mengunjungi situr resmi dari perusahaan yang berbasis di Canada ini di situs coreldraw.com.

Untuk fungsinya tentu saja untuk mendesain Corel Draw dapat menghasilkan gambar dengan kualitas baik dan tidak kalah dengan bitmap meskipun berbasis vektor.

2. Adobe Illustrator


Illustrator ini merupakan suatu software desian juga yang dikeluarkan oleh perusahaan Adobe, software ini mulai banyak diminati untuk mengerjakan suatu desain.

Sama dengan Corel, software ini mengahasilkan olah grafis berbasis vector yang dimana tentunya sangat cocok untuk untuk pembuatan desain apapun, baik itu logo ikon, maupun lainnya.

Dimana jika software berbasis vector ini jika hasil desain yang dihasilkan, meskipun kita besarkan berpuluh-puluh kali lebih besar dari desain awalnya, desain itu tidak akan pecah.

Namun software in tentunya tidak cuma-cuma ada harga yang harus di bayarkan untuk penggunaanya, namun harganya tentu tidak semahal Corel Draw, namun cukup untuk menguras kantong bagi yang mau belajar desain.

Baca Juga : Desain Grafis di Kota Medan                             

3. Adobe Photoshop


Software ini tentunya sangat tidak asing lagi bagi kita, semuanya bisa dilakukan oleh photoshop, baik mengedit, manipulasi, membuat gambar, animasi, mungkin ini software yang cukup serba bisa dan ada untuk memecahkan masalah desain sehari-hari.

Namun, software ini juga masih tidak gratis dalam penggunaanya, masih ada harga yang harus di bayarkan.

Untuk mendapatkan lisensi resminya bisa langsung mampir ke situs Adobe.com untuk pembelian lisensinya juga cukup mudah. 

Jadi itu adalah software desain yang biasanya kita jumpai, untuk software lainnya mungkin ada tapi tentu tidak semua software harus kita gunakan.

Gunakanlah kreatifitas dalam mengerjakan sebuah karya, karena pada dasarnya mau sebagus apapun software dan perangkat yang dipunya saat ini, jika tidak diimbangi dengan karya dan ide yang kereatif maka bisa saja menjadi nol besar.

Untuk alternatif software desain jika tidak ingin menggunakan software bajakan dan belum punya biaya untuk membeli lisensinya, di bawah ini mungkin bisa menjadi alternatifnya.

Untuk itu, jangan pernah untuk berhenti berkarya.



More... ➥ Kenalan dengan Software Desain Yuk!
newer older