Buat Pop Up Card Di Libur Panjang

halloo semua,,
sehat-sehat kan? jangan sakit dong, harus tetap sehat dan jaga kesehatanya yah..
hehehe

wah, legah ya rasanya ketika udah selesai yang namanya tugas akhir, yapp bener, beberapa minggu lalu aku baru aja selesaikan diplomaku, so,,, sampe sekarang masih libur panjang deh, tapi rasanya libur panjang seperti ini sangat membosankan jadi akunya iseng-iseng aja cari kerjaan untuk menghilangkan rasa bosan itu, aku cari ke kede sebelah sampai ke rumah pak lurah. Eh, aku dapat ide untuk mengerjakan Pop Up Card yang pernah di ajarin sewaktu di bangku perkuliahan, tapi biasanya Pop Up Card itu di tumpuk-tumpuk jadi satu yang namanya Pop Up Book, udah banyak kok di jual di pasaran, tapi beda dong rasanya sama yang namanya Handmade sama buatan pabrik, so, kali ini aku mau kasi tau basic untuk buat Pop Up itu gimana, so, kita mulai dulu ya,,,

Untuk yang Pertama kita kumpulin bahan-bahan


nah, jadi bahan-bahan untuk membuat Pop Up Card itu ga ribet kok kita cuma butuh, Kertas Gambar, Gunting, Penggaris, Pinsil atau Kelir, Cutter dan Lem juga, jadi barang-barang yang kita perlukan hanya itu aja kok, ga perlu ribet-ribet juga, untuk kertasnya juga ga ribet, cari kertas yag 200gram juga udah bisa kok, atau kalau mau ga ribet pake kertas karton juga bisa.

 Kedua, Kita Gambar Suka Kita Apa Yang Mau Di Buat

nah, untuk yang kedua ini kita ambil selembar kertas, kita gambar di atas kertas itu apa yang mau kita buat, misalnya kamu mau buat gambar barbie, gambar dora, atau kamu juga mau buat gambar teletubies, tergantung selera kamu mah, yang penting kamunya ga ngerepotin dirikamu sendiri ataupun aku, hehehe,


nah jadi di sini aku gambar sikamaru dari anime naruto, aku gambarnya pakai kelir kayu kalau kamu sih terserah, soalnya ini aku buat cuma untuk contoh, biar kamu ga bingung, hehehe... kalau untuk kado mungkin kamu bisa gambar digital atau pakai kertas origami kamu susun-susun, atau foto orang kamu crop terus kamu print, ya kamu buat sekreatif mungkin deh, biar orang yang kamu kasi itu senang, ehehehe

 Ketiga, Kita Potong Gambar Tersebut

nah jadi setelah kamu selesai gambar kamu potong gambar kamu mengikuti outline objek yang kamu buat,


nah, jadi tinggal yang ada gambarnya aja deh yang di pakai, untuk motongnya bebas, enaknya kamu aja gimana, mau pakai silet juga boleh pakai kelewang juga boleh kau gigit-gigit sampe rapi juga boleh kok, ga ada yang peduli sama kamu juga, eh...

Ke Empat, Cari Kertas Baru, Lipat dan Gunting

next,,, kita cari kertas baru yang ukurannya seperti selera kita aja, kalau aku pakai ukuran kertas A3, setelah kita nemu kertas yang kita inginkan kita lipat 2 ya, sampai kita bisa menekuknya 90 derajat, seperti gambar di bawah ini...


setelah di tekuk seperti itu, lipat kembali dan beri garis potong, seperti gambar di bawah ini,


setelah itu, gunting garis potong tersebut dengan gunting, potong pakai cutter juga bisa, pakai grenda juga bisa, yang penting enaknya kamu aja gimana, biar ga ribet, nah sampai hasilnya kayak gini... 


yang di gunting tadi masukan ke dalam dan yang luar di lipat, sampai hasilnya sepeti gambar di atas.. nah kalau sudah jadi seperti itu, siap-siap buka lemnya, dan baca langkah selanjutnya..

Ke Lima, Lem Gambar dan Tadaa,,,

selanjutnya,, lem bagian yang menonjol ke dalam dengan lem yang sudah kamu buka tadi, pakai lem apa aja bisa kok asal lengket aja lemnya seperti aku dan kamu, eh... 

lem di bagian itu
nanti hasil lemannya kurang lebih seperti ini,,

kurang lebih seperti ini
setelah itu ambil gambar yang sudah di potong tadi, lalu tempelkan antara gambar dan lem,, lalu setelah itu lipat


setelah di lipat bukalah dengan pelan-pelan dan hati-hati.........


 

tadaaaa,, jadilah Pop Up Card yang kita buat, dan beginilah hasilnya...


nah, coba kamu buat banyak deh seperti itu, setelah itu kamu jadikan saru semuanya nanti bakalan keren loh, jadi Pop Up Book, nah ini cuma satu contoh dari sekian banyak cara untuk membuat Pop Up card, kalau kamu libaurnya panjang satu hari kamu buat 3 Pop Up Card Libur 2 Minggu udah punya deh kamu buku Pop Up sendiri, bisa untuk adik kamu, atau bahan untuk kasi hadiah ke teman kamu atau siapa kamu deh, Yapss, bereres deh tutorial kali ini, jangan bosan untuk belajar ya, kuncinya itu kita mau niat buat aja sama harus sabar buat ginian, pake perhitungan juga biar rapi saat di lipat, ga keluar-keluar dari ukuran kertas yang sudah kita buat, nanti pelan-pelan kamu ngerti kok,

atau yang sudah merencanakan hibernasi dan mau ambil cuti panjangnya bisa di coba hal ginian sama keluarga atau teman-teman di rumah biar ga sepi kali liburan kelen wee,
oke selamat mencoba ya kankawan... semangat...


More... Buat Pop Up Card Di Libur Panjang

Tips membuat Tebal Garis Outline Pada Corel Draw Agar Tetap Konsisten Seperti Aslinya

wah.. sepertinya sudah lama sekali blog ini di tinggalkan, sampai banyak kali sawangnya, ahaha
eh, apa kabar nih kawan-kawan?. Pasti sehat dong, nah di sini aku kembali lagi mau sharing dikit tentang ilmu yang ga seberapa tapi bermanfaat sekali bagi kita yang masih pemula-pemula dalam dunia design.
Nah bagi kita yang masih baru mengenal design apalagi design berbasis digital ga asing dong dengan yang namanya Corel Draw, ya tepat sekali, Software untuk membuat dan mengedit Bipmap atau Vector, nah kali ini ga banyak cerita akunya, aku di sini mau kasi tau aja sikit yang aku tau tentang Corel, soalnya aku juga kebingungan awalnya ketika menggunakan Corel Draw, nah di sini aku akan kasi tau bagai mana cara membuat outline pada Vector yang sudah kita edit agar konsisten skalanya, maksudnya itu gak berubah loh bentuknya jika di gedein atau di kecikkan. Oke jadi tipsnya itu begini...

PERTAMA

Pertama ya kita harus punya Software Corel Draw dulu dong, nah di sini saya akan memberitahukan dengan menggunakan Corel Draw X7 kalau ga punya Softwarenya download dulu dong, sudah banyak kok beserakan di internet, sebenernya pakai yang tipe mana saja sih sama aja hanya toolsnya saja yang agak berbeda posisi atau letaknya, jadi yang pertama kita buka dulu itu software.

Running Corel Draw

KEDUA

Yang kedua setelah di buka akan muncul tampilan laman Corel Draw, nah di sini aku akan mengilustrasikan mana sih yang outline yang ga konsisten itu, oke langsung saja lihat gambar..

contoh gambar sebelum skala outline menjadi konsisten
dari gambar di atas kita dapat melihat perbedaanya jika kita membuat suatu objek atau vector sebelum kita setting, contoh asli yang aku buat itu jika di perkecil (gambar kiri) maka outlinenya akan semakin membesar dan jika aku perbesar (gambar kanan) maka akan tampak lebiyh mengecil, apalagi kita membuat logo yang banyak menggunakan outline bisa-bisa kita merubah ukuran aslinya dan hasilnya lebih jadi berantakan, nah,,, di sini aku akan kasi tipsnya supaya gak berubah vektor yang kalian kerjakan jika kalian tarik untuk di perbesar atau di perkecil, penasaran? oke lanjut baca ke step 3..

KETIGA

nah di step ke tiga ini aku akan kasi tau caranya supaya vector yang kalian kerjakan tidak berubah bentuknya kalau di tarik mengecil atau di tarik membesar, oke kita lihat gambar di bawah ini..

contoh asli
oke di sini kita mempunyai contoh asli, dimana kita akan membuat outline objek atau vektor tersebut menjadi konsisten dengan bentuk aslinya, caranya..

lihat status bar di bawah lama

seleksi semua objek/vector yang akan di atur, oke sekarang lihat status bar di bawah laman kerja Corel Draw, di situ ada Fill Color dan Outline Color, lalu Double Click pada Outline Color sehingga muncul tampilan Outline Pen seperti ini..

Perhatikan panah orange
oke muncul tampilan seperti di atas nah sekarang coba perhatikan panah orange, di situ ada bacaan Behind Fill dan Scale With Object sekarang kamu centang deh keduanya, setelah itu tekan OK, nah mudah kan?? 
nah sekarang coba kamu bandingkan kamu buat 2 objek atau vector yang sama yang satu belum di ubah dan yang satu sudah di seting kamu bakalan tau kok perbedaanya.
penting atau tidaknya hal ini tergantung juga dengan designya sih, barang kali kamu nemuin kasus seperti ini dan kamu malah merubah ukuranya lagi satu satu kan repot, dan mungkin ini bisa jadi tambahan ilmu bagi kamu yang membaca dari awal sampai habis, sehingga kamunya ga gelagapan atau panik sendiri karna mikirin bagaimana cara membesar atau mengecilkanya, dan jika kamu nemuin masalah ginian kamu juga udah bisa menghandlenya sendiri dengan santai,,

nah mungkin itu tips kali ini, mungkin masih banyak yang kurang jelas atau kurang mendetail bisa di komen aja di bawah, dan semoga tips ini bisa meambah pengetahuan anda, terutama yang baru mengenal Corel Draw.

More... Tips membuat Tebal Garis Outline Pada Corel Draw Agar Tetap Konsisten Seperti Aslinya
newer older